Senin, 20 Januari 2020

if we hold on together


Don't Lose Your Way
With Each Passing Day
You've Come So far
Don't Throw It Away

Live Believing
Dream Are For Wearing
Wonder Are Waiting To Star

Live Your Story
Faith Hope And Glory
Hold To The Truth In Your Hearth

Reff: If We Hold On Together
        I Know Our Dream Will Never Die
        Dreams See Us Through  To  Forever
        The Clouds Go By
         For You And I


Liric lagu diatas sering sekali kubawakan naik ke panggung paling depan, dengan berbaju endek CPP (citra Pelayanan Prima) tiap hari Sabtu tiada pernah absen, alias sering menghilang waktu jam kerja tiap hari sabtu, tetapi dengan bangga kukatakan aku berhasil meraih peringkat, MANAGER di sebuah bisnis multi level marketing  perusahaan yang ramah lingkungan, di bidang wadah plastik untuk penyimpanan maupun penyajian yang berkualitas tinggi ,yang mengedepankan ke "food- grade"-an, BPOM-nya Amerika, aman  (walau usernya anak bayi sekalipun), dapat dipakai berulang-ulang, yang kebanyakan anggotanya dari ibu rumah tangga biasa, bergaulnya juga bersih, murni, harmonis, boleh membawa serta mengajak si buah hati atawa belahan jiwa, saudara sekandung, teman akrab, pacar sekalipun (bagi yang belum menikah), teman sejawat, seprofesi, sebidang, sehobby, bisa untuk bisnis sampingan, yang justeru menghasilkan kalau ditekuni secara sungguh-sungguh, seperti halnya aku. Makin tertarik dengan philosophynya, ada pu dari 3 bagian halnya yakni, people, product and party, aku lebih memilih productnya, yang mutifung, hehehehe istilahku sendiri...

Berangkat karena awalnya sekedar ikut-ikutan, temen sesama apotek, karena keitimewaan " SEAL" atawa tutup produk ini yang cukup rapat sudah banyak diketahui konsumen yang kebanyakan ibu-ibu, selain itu yang mengedepankan dari segi estetika bahasa internasional, yakni berbahasa inggeris maksudnya kita bukan keinggeris- inggerisan loh, tidak membuat kita para kaum ibu tidak ketinggalan jaman, selalu up to date dari semua apapun di muka bumi ini, jangan sampai kita tidak tahu apa-apa dan Ramah lingkungan!!
ampah tak perlu dialami oleh
Ayo kita bahas sedikit tentang soal RL (Ramah Lingkungan) tadi.Aku senang sekali mendengar product makanan mencanangkan gema Ramah Lingkungan, di jaman serba moderen ini, kalau sebuah kota sampai mencanangkan dirinya menjadi sebuah kota bebas sampah  ( plastik) halini membuktikan bahwa sampah bukan hanya mengganggu tetapi sudah menjadi hal yang menakutkan yang perlu diperangi. Lebih mengejutkan lagi setelah diketahui bahwa menurut Deputi Pengendalian Pencemaran Kementerian Negara Lingkungan Hidup, bahwa jumlah sampah nasional yang saat ini mencapai 17.000 Ton sehari, terus meningkat 7% tiap tahunnya.

dari berbagai jenis sampah yang ada, maka sampah plastik lah yang mendominasi. Bahan plastik merupakan materi yang sulit diurai oleh tanah. Dibutuhkan ratusan tahun agar bisa diurai oleh alam. Apa yang bisa dilakukan agar mimpi buruk hidup dikelilingi sampah tak perlu dialami oleh kita dan anak cucu kita....??? melalui blog ini  (panduan saya buklet kecil dari Tupperware), akan aku bagikan kepada saudara yang membaca blog pribadiku ini agar supaya mendapat ilmu serta mau/ ingin ikut melestarikan kota tempat tinggal kita tercinta, nggak usah jauh2 dulu deh, lingkungan yang terkecil dulu deh, lingkungan keluarga kita dahulu baru orang lain oke, mungkin sistemnya getok tular

hal2 sedrhana yang akan saya bagikan ini semoga membawakegiatan positif bagi ibu, bapak, anak, serta adek,namun baik dijadikan kegiatan positif untuk membuat lingkungan hidup kita lebih nyaman.
1. Berbenjlanjalah dalam kemasan besar sekaligus untuk persediaan sebulan. Selain hemat waktu, BBM, juga uang karena lebih murah serta mengurangi jumlah sampah kemasan plastik.
2. Tinggalkan Lampu Pijar, Gunakan Lampu Hemat Energi Yang Lebuh Hemat 8 kali Lipat! Matikan lampu bila kita keluar ruangan lebih dari 15 menit. Sekitar 20% biaya listrik dirumah dihabiskan untuk penerangan. Betapa besar penghematan yang bisa kita lakukan dari penggunaan lampu. (sbr naturalnews.com).
3. Buang sampah pada tempatnya,....
    Kalo perlu dipilah2 satu wadah warna hijau dengan tulisan, ORGANIK.
     Satu wadah warna Biru berisi tulisan, NON ORGANIK.
     Kemudian wadah berwarna Kuning, PLASTIK.
     Lalu wadah berwarna MERAH, bertuliskan SAMPAH KACA

Memudahkan Petugas Kebersihan saat memilah sampah yang bisa diolah jadi kompos, sampah yang bisa didaur ulang dan sampah yang tak bisa diurai.
4. Hindari bungkus plastik yang disediakan di toko/ supermarket dengan membawa wadah sendiri, berarti kita ikut menyelamatkan bumi dari sampah plastik
5. Apabila mencuci, agar hemat listrik, Gunakan Tangan bila mencuci beberapa lembar pakaian, Gunakan Mesin Cuci kalau banyak pakaian yang dicuci.
6. Biasakan Keluarga membawa tas belanja Ramah Lingkungan saat ke SUPERMARKET. Kalo Perlu Tas-nya ada Tulisan REUSE, REDUCE dan RECYCLE (Say No To Paper Bag Or Plastic Bag).
7.Ini yang biasanya kerap dilupakan ibu-ibu: Mematikan Keran air Saat Membersihkan Bahan Pangan  Di Dapur.
Matikan Keran ketika:1. Menggosok Gigi.
                                   2. Mencuci Piring.
                                   3. Mencuci Tangan Di wastafel (aku pernah baca kalau Kel. Mantan Wkl Presiden Adam Malik mentrapkan kepada anak2nya, dan berhasil, cut meutia dan saudara2 amat patuh mengikuti aturan keluarga).
8.Yuk Bersepeda ke KANTOR, Badan Sehat, Polusi Berkurang, Hemat Bahan Bakar. (Di Bali sudahdigalakkan Car Free Day, yang ditetapkan pada tiap Minggu. Oh ya cadangan minyak dunia hanya cukup untuk 30 tahun lagi,(sbr: pricewaterhousecoopers).Alangkah bagusnya kalau tiap2 keluarga menerapkan satu mobil untuk semua. Hemat BBM, Tak Perlu Ongkos tambahan. Uang Bisa Untuk Berlibur, Kan...???, Bangunnya Harus Lebih Pagi Dooooooonggg!!!
9. Jangan Buang Buku Bekas dan Majalah lama. Sumbangkan ke Rumah sakit, Sekolah, atau Perpustakaan Untuk majalah sahaja, lebih dari 8 juta ton berakhir di tempat pembuangan akhir setiap tahunnya. sayang Bukan....????(sbr: greensustainabilitycoach.com).
10. Lupakan CD, Ganti dengan USB, data lebih mudah dipindah2, USB bisa dipakai selamanya. kita pun ikut mengurangi laju sampah CD.
11. bayar Tagihan Secara Online....
      Bukan dengan kartu kredit atawa kartu debit...
      Untuk mengurangi sampah penggunaan struk kertas.
12.Gerai minuman akan mewadahkan minumannya dalam gelas tetrapack atau styrofoam bagi pembeli dengan sistem "take away". Bawa Wadah minum Sendiri karena Tau Sendiri Kan Bahaya Tetrapack membutuhkan waktu 5-6 tahun sedangkan Styrofoam butuh lebih dari 500 Tahun untuk terurai.( sbr: plastic-safety &sustainability, jan steven).
13. Junkfood, Perlu dihindari karena diketahui mengandung kolesterol tinggi yang memicu penyakit jantung, kanker, obesitas dan depresi. (sbr: world health organization), mendingan membawa bekal makanan  dari rumah berarti:1. sehat dan higienis, 2. Tidak perlu dibungkus plastik yang menyisakan sampah plastik,3. lebih hemat uangnya bisa ditabung.
14. Donasikan Mainanmu. Kepada teman2 yang kurang beruntung, mainan lamamu yang sudah dilupakan agar bisa dimanfaatkan kembali.
15.Menggunakan kertas dikedua sisinya, berarti kita ikut mengurangi laju penebangan pohon. Di Indonesia saja, laju kerusakan hutan sekitar 1,1  juta hektar setiap tahunnya. (sbr: bbc indonesia).
16. Pesan untuk sibungsu hari ini , JANGAN JAJAN, BAWA BEKAL DARI RUMAH
CATATAN: Survey Badan POM 2011, 40% jajanan sekolah mengandung zat berbahaya pemicu kanker seperti rhodamin, borax dan formalin (sbr: badan pengawas obat dan makanan 2011).
17. Matikan komputer, tivi atau perlatan elektronik lainnya bila tidak digunkaan dalam waktu 15 menit...
18. Sst,.. aku selalu membawa saputangan ke sekolah, bisik si amir,"karena aku ingin ikut menjaga pohon2 dihutan."
19. akuu juga selalu membawa bekal makanan yang ibu buat dari rumah agar lebih sehat dan bebas sakit perut."Ujar Dewi. Mengapa kita tidak mencontoh Amir dan Dewi
20. Mengisi liburan dengan main game Grand Tourismo memang seru.....tetapi agar senyum ibu lebih lebar karena tagihan listrik berkurang, liburan kuisi dengan membaca buku, membuat komik, bersepeda atau berkebun dan berolahraga di lapangan kota.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar